REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Mantan pejabat sementara jaksa agung Amerika Serikat (AS) Sally Yates pernah memperingatkan Presiden Donald Trump mengenai Michael Flynn. Ia mengatakan penasihat keamanan nasional itu kemungkinan besar telah melakukan kompromi dengan Rusia.
Pesan itu disampaikan Yates setelah Flynn mendapat banyak pernyataan tentang kontak yang ia lakukan dengan Duta Besar Rusia. Pembicaraan keduanya dilakukan sebelum pelantikan Trump pada 20 Januari lalu, tepatnya pada Desember 2016.
Dilansir The Independent, Yates bersama dengan James R Clapper yang merupakan direktur intelijen nasional saat itu memberi pernyataan atas kekhawatiran mereka terhadap Flynn. Termasuk direktur CIA saat itu, John Brennan yang ikut melaporkan informasi ini kepada Trump.
Flynn diyakini memiliki kompromi khusus dengan Rusia, termasuk dalam pembicaraan mengenai sanksi yang mungkin diberikan AS kepada negara itu. Namun, ia membantahnya.