REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perhitungan suara Pilgub DKI sudah dimulai. Pasangan Anies Baswedan- Sandiaga Uno unggul pada perhitungan cepat awal lembaga survei Polmark di Pilkada DKI Jakarta.
Berdasarkan hitungan Polmark dari 0,25 persen sampel suara yang masuk Anies meraih 39,69 persen. Disusul Ahok 32,06 persen dan Agus-Sylvi 28,24 persen. Perhitungan cepat itu ditayangkan pada sekitar 13.15 di salah satu televisi nasional.
Namun dalam tayangan selanjutnya sekitar pukul 13.45, Ahok-Djarot unggul dalam hitungan Polmark. Ahok unggul dengan raihan 58,05 persen suara. Pada pukul 14.00 Anies Sandi kembali menyodok dengan raihan 45,97 persen. Sampel suara yang masuk baru 1,25 persen.
Hitungan awal masih sangat dini dan belum bisa mencerminkan siapa yang bakal menang. Sementara dalam hitungan lembaga survei sebelumnya, tren Anies-Sandi menang cenderung naik dibandingkan dengan sejumlah calon lainnya.