REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hasil quick count atau hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan, pasangan Basuki T Purnama alias Ahok-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno lolos ke putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.
Hasil hitung cepat hingga pukul 17.00, pasangan Ahok-Djarot unggul di peringkat pertama dengan 42,95 persen, Anies-Sandi di posisi kedua dengan 42,17 persen. Hanya saja, pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni jeblok dengan hanya memperoleh 16,88 persen.
''Dengan hasil ini, Agus tersingkir di putaran pertama, dan dipastikan Pilkada DKI dua putaran,'' kata Ade Mulyana, peneliti LSI Denny JA, usai pemaparan hasil hitung cepat di Kantor LSI, Rawamangun, Jakarta, Rabu (15/2).
LSI menggunakan, sampel sebanyak 350 TPS yang dipilih secara proporsional dan dipilih secara acak. Margin eror sebesar kurang lebih satu persen dengan data sampel yang masuk sebesar 95,71 persen. Ade mengungkapkan, tingkat partisipasi Pilkada DKI sebesar 77,69 persen.
''Artinya angka golput di bawah 30 persen, lebih rendah dari pilkada 2012,'' ujarnya.
Berdasarkan wilayah, Pasangan Ahok-Djarot unggul di dua wilayah yaitu Jakarta Barat 51,82 persen, dan Jakarta Utara sebesar 44,17 persen. Sementara, pasangan Anies-Sandi unggul di empat wilayah yaitu Jakarta Pusat 41,63 persen, Jakarta Selatan 47,47 persen, Jakarta Timur 41,65 persen, dan Kepulauan Seribu 46,40 persen.