Senin 20 Feb 2017 09:43 WIB

Ini Lembaga Survei Paling Akurat Quick Count Pilkada DKI

Rep: Amri Amrullah/ Red: Andi Nur Aminah
Awak media mengabadikan slide yang ditunjukan oleh peneliti Lingkaran Survey Indonesia (LSI) Ardian Sopa saat menggelar diskusi temuan survey swing voters, golput dan money politik di Kantor LSI, Jakarta, Jumat (10/2).
Foto: Republika/ Raisan Al Farisi
Awak media mengabadikan slide yang ditunjukan oleh peneliti Lingkaran Survey Indonesia (LSI) Ardian Sopa saat menggelar diskusi temuan survey swing voters, golput dan money politik di Kantor LSI, Jakarta, Jumat (10/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 bukan saja pertarungan calon gubernur dan wakil gubernur. Namun, juga menjadi ajang pertaruhan antarlembaga survei berkaitan dengan akurasi perolehan suara hasil quick count.

Setidaknya di Pilkada DKI pada 15 Februari lalu, ada tujuh lembaga survei yang memublikasi quick count di berbagai media. Hasilnya, penghitungan LSI Denny JA diklaim paling akurat jika mengacu real count KPUD DKI.

Hasil real count KPU menunjukkan dukungan untuk pasangan Agus-Sylvi sebesar 17, 07 persen, Ahok-Djarot 42, 96 persen dan Anies-Sandi 39,97 persen. Bila dihadapkan pada hasil quick count lembaga survei, selisih absolut mereka berkisar antara 0,17 persen sampai 1,67 persen.

"Quick count LSI Denny JA kembali menunjukkan selisih absolut terkecil dibanding real count KPU dengan selisih 0,17 persen," ujar peneliti LSI Taufik Febri dalam siaran pers, Senin (20/2).

Urutan berikutnya diikuti SMRC dengan selisih 0,25 persen, Indikator dengan selisih 0,27 persen, Charta Politika 0,53 persen, Indo Barometer 0,55 persen, Cyrus Network 0,63 persen, dan Pollmark 1,67 persen.

"Sebelumnya di quick count Pilpres 2014, LSI Denny JA juga paling akurat, dengan selisih terkecil 0,15 persen," ujar Taufik.

Seperti yang sudah diprediksi quick count lembaga survei, real count KPU menyatakan Pilkada DKI berlangsung dua putaran. Dua kandidat yang akan bertarung, yaitu pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement