Senin 20 Feb 2017 22:01 WIB

Di Depan TKW Qatar, Peggy: Yang Terjadi adalah Kehendak-Nya

Peggy Melati Sukma usai memberikan motivasi ke TKW Qatar beberawa waktu lalu.
Foto: dok istimewa
Peggy Melati Sukma usai memberikan motivasi ke TKW Qatar beberawa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesinetron Peggy Melati Sukma melakukan tatap muka dengan tenaga kerja wanita  (TKW) bermasalah yang berada di penampungan KBRI Doha, Qatar. Kunjungan itu bertujuan menghibur dan memotivasi buruh migran Indonesia (BMI) agar tegar dan bangkit dari keterpurukan. 

“Apa pun yang terjadi adalah kehendak Allah SWT semata,” kata dia di hadapan para TKW akhir pekan lalu, di penampungan KBRI Doha, Qatar dalam keterangan pers yang diterima Republika.co.id di Jakarta, Senin (20/2).    

Dia mengatakan ujian berupa masalah dan keterpurukan mengajarkan pentingnya introspeksi, evaluasi, dan mensucikan diri dari dosa di masa lampau. Ini agar menjadi manusia yang lebih baik di masa mendatang.  

Peggy mengambil pengalaman hidupnya sebagai contoh. Artis asal Cirebon, Jawa Barat ini pernah berada di puncak kejayaan, memiliki segalanya, namun kemudian dia harus jatuh terhempas. 

Kejatuhannya membuatnya berbenah diri dan bangkit kembali. Kini artis penuh talenta ini merasa lebih bahagia dengan kehidupannya yang baru karena semata mata bertujuan memperoleh ridha Allah SWT dan aktif melakukan kegiatan kemanusiaan yang bermanfaat bagi umat. 

Peggy yang aktif terlibat kegiatan kemanusiaan di Indonesia dan dunia sangat terharu dengan penderitaan yang dialami para TKW. Usai acara, aktris ini pun tidak segan segan memeluk erat satu persatu para TKW dan mendoakan agar tetap sabar, tabah, dan istiqamah menghadapi cobaan.

Suasana haru pun menyelimuti pertemuan tersebut. Dengan berlinangan penuh linangan air mata, para TKW mengucapkan terima kasih atas doa dan semangat yang dituturkan Peggy.

"Senang banget bisa dipeluk sama mbak Peggy," ujar Asia binti Abdul Rasyid, TKW asal Nusa Tenggara Barat yang empat tahun bekerja di Qatar kerap mendapat siksaan dari majikan dan jarang menerima gaji tersebut.   

Acara yang digagas Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI Doha itu merupakan rangkaian konser kemanusian di berbagai kota di Qatar pada 17-20 Februari. “Kami berharap motivasi Peggy bisa memberikan semangat bagi mereka,” kata Ketua DWP KBRI Doha, Andi Una Sidehabi. 

Para TKW antusias mendengarkan ceramah dan motivasi yang disampaikan artis serba bisa tersebut. Acara yang dihadiri dihadiri Ketua DWP, dan anggota DWP sekitar 90 orang, 60 di antaranya TKW bermasalah.

“Kita harus tunjukkan rasa empat pada saudara kita agar merasakan kasih sayang meski jauh dari Tanah Air,” kata Duta Besar Indonesia untuk Qatar, Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Basri Sidehabi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement