REPUBLIKA.CO.ID, SAINT-ETIENNE -- Kemenangan Manchester United (MU) 1-0 atas Saint-Etienne pada leg kedua babak 32 besar Liga Europa menyisakan cerita buruk. Henrikh Mkhitaryan, sang pencetak gol kemenangan di Stadion Geoffroy-Guichard, menderita cedera hamstring dan harus keluar lapangan pada menit ke-25.
MU yang berbekal keunggulan 3-0 dari leg pertama diperkirakan akan menurunkan sejumlah pemain pelapis menjelang final Piala Liga Inggris, Ahad (26/3). Tapi pelatih Jose Mourinho tetap memainkan tim terbaiknya, termasuk Zlatan Ibrahimovic yang mengemas hattrick pada pertemuan pertama.
Mourinho membela diri atas keputusannya ini. "Anda bisa cedera saat meninggalkan rumah atau di taman. Anda tak pernah tahu, selalu ada risiko," kata Mourinho kepada BT Sport, dikutip Reuters.
(Baca juga: MU Lolos ke 16 Besar Liga Europa Setelah Taklukkan Saint-Etienne)
Ia menegaskan, andai Mkhitaryan tak bisa tampil, maka itu menjadi kesempatan bagi pemain lain untuk unjuk kemampuan. Namun, dia mengaku tetap menyayangkan cedera pemain Armenia itu menjelang final.
Pelatih Portugis ini pun mengungkap alasannya tetap memainkan tim terbaiknya.
"Saya harus memberikan pesan tepat kepada para pemain dan pesan benar itu adalah memainkan tim kuat dan memiliki bangku cadangan dengan pilihan-pilihan. Kami tahu ini akan sulit. Penting untuk bermain solid dan memiliki kontrol lengkap pada keseluruhan pertandingan," kata Mourinho.
Hasil ini membuat MU terus melanjutkan catatan apik di bawah Mourinho. Iblis Merah hanya sekali kalah dalam 25 laga terakhir.