Kamis 23 Feb 2017 14:15 WIB

Pemerintah Luncurkan Kampanye Global Pembersihan Laut

Warga menyelam untuk mengambil sampah di terumbu karang taman laut Olele, Kabupaten Bonebolango, Gorontalo, Selasa (15/9).
Foto: Antara/Adiwinata Solihin
Warga menyelam untuk mengambil sampah di terumbu karang taman laut Olele, Kabupaten Bonebolango, Gorontalo, Selasa (15/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah meluncurkan kampanye global Pembersihan Laut (Global Campaign for Sea Cleaning) di Bali, Kamis (23/2). Ini juga sekaligus merupakan pernyataan komitmen Indonesia dalam upaya membersihkan dari berbagai jenis sampah.

Menurut Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya pada peluncuran kampanye ini, Indonesia juga akan menyatakan secara rinci apa yang menjadi komitmen Indonesia dalam pembersihan laut. Pada tanggal 27 Februari 2017 juga akan dilakukan loka karya mengenai sampah lautan. 

"Indonesia akan belajar bersama negara Denmark, Korea Selatan, India dan Jepang. Intinya adalah belajar dari referensi internasional, dan membawanya ke ranah lokal Indonesia" katanya.

Ia juga menjelaskan Kementeriannya akan mengundang bupati dan wali kota yang kota-kotanya adalah kota pantai, atau kota muara pantai untuk bergabung menyelamatkan laut dari sampah. Karena pada 28 Februari 2017, rencananya juga akan dilanjutkan dengan pembersihan laut dan pantai serentak.

Kegiatan kampanye global untuk Pembersihan Laut rencananya akan dihadiri oleh Direktur Eksekutif UNEP, Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman, Menteri LHK, Menteri Kelautan dan Perikanan dan Gubernur Bali.

Sebelumnya, pada pertemuan dengan Komisioner Uni Eropa bidang Lingkungan, Maritim dan Perikanan Karmenu Vella, Rabu (22/2), disepakati Indonesia menjadi tuan rumah bagi Economic Ocean Summit tahun 2018. Kedua belah pihak, Indonesia-UE, akan membicarakan hal-hal yang terkait tata kelola laut, mulai dari sisi ekonominya hingga dampak lingkungan di sektor kelautan, juga mengenai penangkapan ikan ilegal.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement