Jumat 24 Feb 2017 06:44 WIB

PKK Kota Bogor Salurkan 2.150 Bibit Capai

Dian (40) melakukan pembibitan cabai rawit merah, di Kantor Kelurahan Sukawarna, Jalan Leumahnendeut, Kota Bandung, Selasa (10/1).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Dian (40) melakukan pembibitan cabai rawit merah, di Kantor Kelurahan Sukawarna, Jalan Leumahnendeut, Kota Bandung, Selasa (10/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Tim Penggerak PKK Kota Bogor, Jawa Barat akan menyalurkan 2.150 bibit cabai ke sejumlah komunitas, sekolah, universitas dan instansi lainnya melalui program pemberian cabai dari Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Hortikultura Kementerian Pertanian. 

"2.150 bibit cabai ini diberikan kepada 11 penerima program," kata Ketua Pokja 3 Tim Penggerak PKK Kota Bogor Dyah Ayu Retnowati di Bogor, Jumat (24/2).

Dyah mengatakan pemberian bibit cabai tersebut akan diserahterimakan secara resmi pagi ini pukul 08.00 WIB di Balai Kota Bogor oleh Wali Kota Bima Arya Sugiarto didampingi Ketua Tim Penggerak PKK, Yane Ardian Bima Arya kepada perwakilan penerima program. 

Ia merincikan, 11 penerima bibit cabai terdiri atas Rumah Kreatif Nusantara sebanyak 350 bibit, Yayasan Bentang Baranang sebanyak 500 bibit, Bank Sampah Menteng 150 bibit, SD Islam Ibnu Hajar, Katulampa 200 bibit, RW 13 Kelurahan Bantarjati 50 bibit, Universitas Pakuan melalui unit kegiatan Mahasiswa Pramuka 50 bibit, TPS 3R Cipaku 500 bibit, Orang Indonesia (OI) Bogor Raya 100 bibit, Posdaya Mitra Harapan Sareal 50 bibit, Karang Taruna Kelurahan Cikaret 100 bibit dan peserta lokakarya blok C Kompleks Atang Sandjaya 100 bibit. 

"Pembagian bibit cabai ini merupakan program kerja sama PKK Kota Bogor dengan Puslitbang Hortikultura, Kementerian Pertanian," katanya. 

November 2016, Tim Penggerak PKK menerima bantuan 16.920 bibit cabai dari Kementerian Pertanian dalam rangka mendukung program pertanian perkotaan (urban farming) di masyarakat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement