REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DEG yang merupakan anak perusahan dari KfW, Finance Institution Development terbesar di Eropa, resmi menjadi pemegang saham Bank Victoria. Kepemilikan saham DEG di Bank Victoria sebesar 9 persen.
Dengan partisipasi DEG sebagai investor strategis, posisi ekuitas Bank Victoria semakin menguat. Selain itu, adanya partisipasi DEG menunjukkan semakin kokohnya Bank Victoria serta sekaligus memberikan sinyal penguatan modal dan meningkatkanya potensi mitra strategis.
"DEG berkomitmen untuk mendukung pengembangan Bank Victoria di masa depan dengan fokus pada penetrasi segmen UKM dan pemenuhan standar internasional pada aspek-aspek sosial dan lingkungan serta aspek tata kelola perusahaan dan manajemen risiko," dikutip dari keterangan tertulis Bank Victoria, Jumat (24/2).
Bank Victoria sendiri telah merencanakan untuk hadir di setiap kota besar di Indonesia dan memperbesar jaringan distribusi melalui jalur digital agar dapat melayani nasabah UKM dan korporasi dengan lebih baik. Manajemen Bank Victoria telah berkomitmen untuk meningkatkan status bank dari buku II ke buku III di masa yang akan datang.
Bank Victoria dan DEG bersama-sama bertekad untuk membuat pengembangan bisnis yang berkesinambungan. Bank Victoria berencana untuk meningkatkan brand awareness perusahaan ke seluruh penjuru Indonesia, memperluas layanana kepada para nasabah dan meningkatkan keuntungan bagi para pemgegang saham.
Ikuti Whatsapp Channel Republika