Senin 27 Feb 2017 13:46 WIB

Pelaku Bom Panci Sempat Berkelahi dengan Polisi

Rep: Djoko Suceno/ Red: Teguh Firmansyah
Anggota Brimob  berjaga mengamankan Kantor Kelurahan Arjuna, Pasca pelaku peledakan dibawa menggunakan Ambulance, Jalan Ajuna, Kota Bandung, Senin (27/2).
Foto: Mahmud Muhyidin
Anggota Brimob berjaga mengamankan Kantor Kelurahan Arjuna, Pasca pelaku peledakan dibawa menggunakan Ambulance, Jalan Ajuna, Kota Bandung, Senin (27/2).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelaku bom rakitan jenis panci yang diperkirakan berusia 40 tahun sempat terlibat perkelahian dengan anggota polisi.

Dalam perkelahian di lantai satu Kantor Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Senin (27/2), tersangka sempat mengeluarkan senjata tajam jenis sangkur. Perkelahian satu lawan satu pun tak terelakkan.

Dalam pertarungan tersebut pelaku terdesak dan akhirnya naik ke lantai dua. "Di lantai dua itulah pelaku sempat bertahan beberapa lama kemudian membakar ruangan tersebut dan sempat terdengar suara ledakan," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus kepada para wartawan.

Akibat kebakaran tersebut ruang di lantai dua tersebut terlihat menghitam di bagian dindingnya. Tak hanya itu kaca jendela di ruangan tersebut yang berada di bagian depan hancur berantakan. Yusri mengatakan, tindakan tegas terpaksa dilakukan polisi dengan menembak pelaku di bagian perut.

Langkah tersebut, kata dia, dilakukan untuk menghindari jatuhnya korban jiwa dari masyarakat. Suara tembakan yang berasal dari senjata polisi terdengar beberapa kali. Tembakan diarahkan ke ruangan dimana pelaku sempat bersembunyi. "Ini kawasan padat penduduk. Polisi sudah memperhitungkan langkah tindakan tegas tersebut," kata dia.

Baca juga,  Pelaku Bom Taman Pandawa Bandung Diduga Bawa Bom Lain.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement