REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Seorang Mukmin tak hanya cukup hanya alim. Dia juga harus saleh. Itulah yang disebut mukmin mulia. “Mukmin mulia itu alim dan saleh. Tidak hanya alim tetapi juga saleh,” kata Pimpinan Majelis Az-Zikra Ustaz Muhammad Arifin Ilham kepada Republika.co.id, Senin (27/2/2017).

Menurut Ustaz Arifin, alim saja tidak cukup tanpa mengamalkan kesalehan. “Karena  ada orang yang alim, luas dan tinggi ilmunya tetapi tidak mengamalkan ilmunya. Tahu keutamaan ke masjid tetapi tidak mau berjamaah di masjid. Itu alim tetapi belum saleh,” tegas Ustaz Arifin.

Menurut Arifin, alim perlu, tapi tidak kalah penting adalah beramal. “Lebih baik sedikit ilmu, tetapi ia amalkan dengan istiqamah,” tutur Arifin.

Alim dan saleh inilah, kata Arifin, yang dikembangkan di Pondok Pesantren Az-Zikra, baik yang berlokasi di Sentul maupun Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat. Para santri dilatih setiap hari untuk selalu membiasakan diri melaksanakan shalat fardhu berjamaah, qiyamullail, tadarus dan tadabur Alquran, tahfizh Quran, shalat sunah Dhuha, puasa Senin-Kamis, bersedekah, menjaga wudhu  dan lain-lain.

“Semua itu dilaksanakan secara istiqamah, sehingga berpadu antara alim dan kesalehan,” papar Ustaz Muhammad Arifin Ilham.

Ikuti Whatsapp Channel Republika