REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Artis dan presenter Choky Sitohang meminta hadiah sepeda kepada Presiden Joko Widodo. Permintaan itu ia lakukan saat memandu acara sosialisasi tahap akhir amnesti pajak di Jakarta Internasional Expo (JI-Expo) Kemoyoran, Jakarta, Selasa (28/2).
"Tadi Choky ngomong pingin sepeda, kalau bisa menjawab pertanyaan saya, saya beri," kata Presiden Jokowi mengabulkan permintaan Choky.
Namun, Choky meminta pertanyaannya tidak menyebut nama-nama ikan. "Kalau boleh jangan jenis-jenis ikan pak, takut nanti salah ngomong," kata Choky yang disambut ketawa oleh sekitar 14 ribu wajib pajak dan pengusaha yang memenuhi Hall B3 dan Hall C3 JI-Expo tersebut.
Walaupun Choky meminta tidak menyebut nama-nama ikan, Jokowi tetap meminta presenter itu menyebutkan lima jenis atau nama-nama ikan di Indonesia. "Sebutkan lima jenis ikan, lima nama ikan," kata Presiden.
Pada jawaban pertama, Choky menyebut ikan Salmon, ikan teri, hiu, paus dan ikan bandeng dan Presiden mengatakan ikan Salmon tidak masuk jenis ikan yang terkenal di Indonesia.
Choky kembali menyebutkan ikan teri, ikan mujair, ikan belida, ikan kembung dan ikan lele. Atas jawaban tersebut, Presiden sempat menanyakan nama ikan belida, namun Choky mengatakan bahwa ikan tersebut khas untuk membuat empek-empek Palembang.
"Benar pak...kalau ngak percaya tanyakan kepada Pak Tito (Kapolri Tito Karnavian yang berasal dari Palembang)," kata Choky. "Benar pak Tito," tanya Presiden kepada Kapolri yang ikut hadir dalam acara tersebut.
Presiden juga sempat mengungkapkan candaannya, Choky akan menjawab ikan tongkol yang sempat menjadi "viral", ketika siswa yang diberi pertanyaan terpeleset menjawabnya. "Saya kira yang terakhir ikan tongkol," kata Presiden yang langsung disambut ketawa para undangan yang datang.
Karena pertanyaan benar, Presiden meminta Choky mengambil hadiahnya di Istana. "Nanti sepedanya iambil di Istana," kata Presiden.