Rabu 01 Mar 2017 08:44 WIB

Gubernur Banten Terpilih Harus Konsisten Berpihak kepada Rakyat

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Angga Indrawan
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan
Foto: ROL/Wisnu Aji Prasetiyo
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, menyinggung Pilkada Serentak 2017 yang menurutnya telah selesai dan berlangsung secara demokratis. Khusus untuk Banten, Zulkifli bangga pasangan Wahidin-Andikha akhirnya terpilih sebagai gubernur Banten.

"Untuk Banten, Kemenangan Wahidin-Andika adalah kemenangan rakyat. Rakyat harus kawal kemenangan ini sampai akhir," ujar Zulkifli, di Serang, Selasa (28/2)

Ia mengingatkan, layaknya suatu kompetisi, menang kalah dalam Pilkada itu biasa. Menurutnya, di daerah lain, PAN juga banyak mengalami kekalahan. Oleh karena itu, ia berharap hasil Pilkada Banten dapat diterima semua pihak.

Zulkifli meminta gubernur dan wakil gubernur Banten terpilih dapat berkerja bersama untuk mewujudkan perubahan bagi Banten selama menjabat. "Gubernur dan Wagub Banten terpilih harus berpihak kepada rakyat, membela rakyat, serta mengutamakan kepentingan rakyat," ujar dia.

Partai koalisi pendukung Wahidin-Andika pun sepakat membuat pernyataan bersama mengawal kemenangan Wahidin-Andhika hingga dilantik. Pernyataan bersama itu dibacakan oleh Ketua DPW PAN Banten Masrori yang didampingi pimpinan wilayah partai koalisi lainnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement