Dibalik pintu gang, warga terus memantau ketinggian banjir akibat meluapnya sungai Citepus di Jalan Pagarsih, Kota Bandung, Rabu (1/3). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Dua buah kendaraan berusaha menyelamatkan diri saat banjir akibat meluapnya sungai Citepus di Jalan Pagarsih, Kota Bandung, Rabu (1/3). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Pedagang berusaha menyelamatkan gerobaknya saat datangnya banjir akibat meluapnya sungai Citepus di Jalan Pagarsih, Kota Bandung, Rabu (1/3). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Seorang pedagang bertahan di genangan banjir akibat meluapnya sungai Citepus di Jalan Pagarsih, Kota Bandung, Rabu (1/3). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Datangnya banjir mulai menggenangi jalan akibat meluapnya sungai Citepus di Jalan Pagarsih, Kota Bandung, Rabu (1/3). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Meluapnya sungai Citepus akibat hujan deras mengakibatkan banjir di Jalan Pagarsih, Kota Bandung, Rabu (1/3)
Banjir bandang yang berlangsung cepat ini biasa terjadi saat hujan deras di bagian hulu sungai dan Kota Bandung. Hal tersebut tidak lepas dari rusaknya lingkungan di bagian hulu sungai di Kawasan Bandung Utara (KBU) dan masih buruknya drainase kota.
Advertisement