REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Arema FC menyiapkan skenario adu penalti untuk menjamu Semen Padang FC. Kedua kesebelasan akan kembali bertanding pada leg pamungkas pada babak semifinal Piala Presiden 2017, Ahad (5/3). Pada leg perdana, Selasa (2/3), kesebelasan berjuluk Singo Edan kandas 0-1 dari Kabau Sirah saat bertanding di stadion Haji Agus Salim.
Pelatih Arema, Aji Santoso sesumbar mengatakan bisa mengalahkan Semen Padang pada leg malam ini. Menurut dia, bermain di kandang sendiri, menjadi keuntungan bagi timnya untuk bisa membalas kekelahan sebelumnya. Apalagi, kekalahan pada leg pertama, cuma tipis satu gol.
"Saya optimis bisa membalaskan kekalahan kemarin. Tapi saya juga sudah menyiapkan skenario jika terjadi tendangan (adu) penalti," ujar dia, dalam rilis resmi Piala Presiden, Ahad (5/3). Dalam sesi latihan, Aji memang menyertakan latihan sepakan 12 pas sebagai antisipasi hasil imbang pada laga kali ini.
Arema kandas tipis satu gol dari Semen Padang pada leg pertama semifinal Piala Presiden. Laga leg kedua, akan berlangsung di stadion Kanjuruhan, Malang. Kebobolan satu gol, dan bermain di kandang sendiri, tentu menjadi keuntungan bagi Arema sebagai tuan rumah. Dengan dukungan para suporter, Singo Edan membutuhkan lebih dari satu gol agar memastikan tiket final.
Namun, kemenangan tersebut, harus juga dipastikan gawang Arema tak kebobolan. Jika Arema cuma mampu meraih satu gol dengan dan tanpa kebobolan, kedua kesebelasan akan melakukan perpanjangan waktu pertandingan selama 2 x 15 menit. Pun jika hasil tersebut tak berubah, adu penalti menjadi jalan keluar menuju final.
Pelatih Semen Padang, Nil Maizar mengaku optimistis, timnya bisa kembali meraih kemenangan meski bermain di kandang Arema. Modal kemenangan leg pertama, jalan mulus bagi Kabau Sirah merebut tiket final.
Pun, Semen Padang, pada Piala Presiden kali ini, punya performa terbaik dengan mencatatkan rekor tanpa kekalahan sejak fase penyisihan grup. Karena itu, besar ambisi bagi kabau Sirah untuk bisa menjinakkan Singo Edan. "Kami cuma punya satu tujuan, yaitu memenangkan pertandingan. Tidak ada kata seri. Apalagi kalah," ujar dia.