Senin 06 Mar 2017 19:29 WIB

Demokrat Klaim Menang 45,5 Persen di Pilkada 2017

Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat mengklaim meraih kemenangan sebesar 45,5 persen di bebagai daerah yang melaksanakan Pilkada serentak 2017. Hal itu meningkat dibandingkan Pilkada 2015 yaitu 41 persen, kata Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan.

"Kami melakukan konsolidasi dan evaluasi Pilkada serentak yang dilakukan pada tahun 2017 ini dari 101 pemilihan gubernur, bupati dan wali kota, Partai Demokrat memenangkan 45,5 persen dari semuanya," kata Syarief di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Senin (6/3).

Ia menjelaskan capaian itu melebihi target awal partai yaitu menang 35 persen dari 101 daerah yang menggelar Pilkada 2017. Menurutnya, capaian di Pilkada 2017 meningkat empat persen dibandingkan prestasi Demokrat di Pilkada 2015.

"Kami menargetkan di Pilkada 2018 optimis mencapai hasil lebih besar lagi daripada yang sekarang, mudah-mudahan kita bisa capai sekitar kurang lebih 50 persen, itu yang kami bahas," ujarnya.

Selain itu dia menjelaskan yang menjadi titik perhatian internal Demokrat, meskipun Pilkada 2017 dilakukan dengan baik dan lancar, namun ada beberapa catatan. Syarief mencontohkan catatan itu seperti mengapa pasangan di daerah tertentu bisa berhasil namun pasangan calon di daerah lain tidak berhasil.

"Baru sampai itu yang kami bahas, belum kepada secara regional daerah per daerah khususnya DKI Jakarta," katanya.

Syarief menjelaskan khusus DKI Jakarta akan dibahas dalam waktu singkat dan segera diagendakan karena waktu Rapat Pleno pada Senin (6/3) terbatas yaitu ditetapkan sampai jam 17.00 WIB karena ada beberapa agenda lainnya.

Karena itu menurut dia, Rapat Pleno hanya menyelesaikan masalah Pilkada seluruh Indonesia dan kendala-kendala serta keuntungan-keuntungan yang dimiliki.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement