Selasa 07 Mar 2017 09:51 WIB

Media Saudi Beritakan Pujian Pastor Katolik Roma ke Raja Salman

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud dari Arab Saudi dalam pertemuan empat mata di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3).
Foto: ANTARA
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud dari Arab Saudi dalam pertemuan empat mata di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3).

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Media Saudi ikut memberitakan kunjungan Raja Salman ke Bali. Salah satu yang menarik perhatian yakni pujian Pastor Katolik Roma di Bali terhadap Raja Salman. 

Media Saudi Al-Arabiya mengutip bagaimana Pastor Katolik Roma menyebut Raja Salman sebagai wajah Islam damai yang sebenarnya. Raja Salman disambut di bandara pada Sabtu (4/3) oleh Menteri Pariwisata Indonesia Arif Yahya dan tokoh agama setempat termasuk Pastor Evensius Dewantara Boli Daton.

"Raja Salman datang bersama disertai dengan ketenangan dari Islam dan memimpin dengan teladan, untuk mengatasi gejolak agama yang kita saksikan di negara ini. Mari kita lihat raja ini yang merangkul semua agama lainnya," ujar pendeta yang akrab disapa Bapa Venus Dewantara itu.

Selama kunjungan ke Bali, Raja Salman telah disambut oleh enam perwakilan agama. Dewantara mengatakan mereka mengagumi Kerajaan Saudi. "Sebagai hasil dari kunjungan ini, kami berharap untuk membangun hubungan baik berdasarkan saling percaya antara satu sama lain dan memelihara solidaritas yang merupakan basis persatuan," ujarnya menambahkan.

Dewantara, yang juga mempelajari bahasa Arab di Mesir ini juga mengatakan bahwa semua pihak harus mempertahankan dan membela bahwa Islam datang sebagai rahmat bagi dunia.

Baca juga, Raja Salman Anggtap Indonesia Sebagai Rumah Kedua.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement