Jumat 10 Mar 2017 08:00 WIB

Layanan Kesehatan Gratis dari Komunitas Muslim Kalifornia

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Agus Yulianto
Muslim California.
Foto: youtube
Muslim California.

REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Sebuah klinik kesehatan di Muscoy, San Bernardino, California. Amerika Serikat, memberikan pelayanan gratis kepada seluruh anggota masyarakat di Muscoy, tanpa melihat latar belakang etnis atau agama. Klinik kesehatan itu bernama Al Shifa Free Clinic dan didirikan oleh komunitas Muslim di Muscoy.

Klinik ini pun memiliki sejumlah dokter yang secara sukarela memberikan bantuan kesehatan. Dokter-dokter ini tidak dibayar sepeser pun dalam memberikan layanan kesehatan. Klinik Al Shifa telah dibuka sejak 18 tahun lalu, dan terus beroperasi hingga saat ini.

Klinik ini didirikan oleh sejumlah dokter Muslim sebagai bentuk kontribusi mereka terhadap masyarakat Muscoy secara keseluruhan. ''Agama kami mengajarkan untuk mengedepankan aspek-aspek kemanusiaan. Klinik ini bekerja untuk komunitas, terutama Hispanic dan Afro Amerika. Rata-rata mereka adalah orang yang miskin,'' kata salah satu dokter di Al Shifa Klinik, Talat Khan, seperti dikutip ABC7, Kamis (9/3).

Talat menambahkan, pelayanan yang diberikan kepada pasien bukan semata-mata memandang agama dari pasien tersebut, melainkan atas dasar kemanusiaan. Selain itu, klinik ini juga menjadi upaya membantu komunitas dan masyarakat miskin di Muscoy.

Salah satu pasien Lynn Macy mengaku, begitu terbantu atas kehadiran klinik tersebut. ''Saya beragama Nasrani, dan ide pembangunan klinik ini benar-benar luar biasa. Mereka memiliki rasa cinta, itu yang paling penting. Itu pula yang mengikat kami sebagai sesama anggota masyarakat,'' tuturnya.

Dalam memberikan layanan kesehatan, klinik ini paling tidak menghabiskan dana hingga mencapai 25 ribu dollar AS per tahun. Sementara bantuan dari pemerintah setempat juga sedikit. Alhasil, klinik ini membuka kesempatan kepada siapa pun untuk melakukan donasi.

Pada tahun lalu, donasi dari Komunitas Muslim Amerika mencapai 100 ribu dollar as. Dalam mengumpulkan donasi, klinik ini bekerjasama dengan organisasi nirlaba, Muslims for Humanity. Namun, Talat mengakui, klinik Al Shifa tidak hanya membutuhkan donasi berupa dana, tetapi juga tambahan sukarelawan tenaga medis, seperti optomologist, dermatologist, dan dokter spesialis kandungan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement