REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE -- Pelatih Newcastle United, Rafael Benitez berikrar ingin menjadikan timnya sama seperti Liverpool di era kepelatihannya. Hal itu dikarenakan gaya permainan the Magpies yang mirip dengan the Reds.
"Banyak hal yang mirip antara (Newcastle dan Liverpool). Semoga saja, kami dapat melakukannya dengan baik dan memiliki keberuntungan yang sama untuk mendapatkan gelar," kata dia kepada Sky Sport disadur Liverpool Echo, Ahad (12/3).
Selama enam tahun membesut the Anfield Gank, Rafa turut memberikan berbagai gelar prestisius, yakni Piala FA pada 2005/2006, Community Shield 2006, Liga Champions 2004/2005, serta Piala Super Eropa 2005.
Karier kepelatihan Rafa Benitez memang terbilang mentreng saat menangani Merseyside Merah medio 2004 hingga 2010. Akan tetapi, semenjak kepergiannya dari Anfield profesi Rafa sempat berada dalam masa suram.
Dirinya kemudian digaet Inter Milan dan berhasil memperesembahkan trofi Supercoppa Italia di musim pertamanya. Namun, pada Desember 2010 Inter terjungkal ke posisi enam dan perjalanan Rafa pun terhenti di Giusseppe Meazza.
Usai dipecat Inter Benitez kembali mentas di rumput Liga Inggris bersama Chelsea, pelatih yang kini berusia 56 tahun itu hanya berstatus sebagai pelatih interim 2012/2013. Ia pun bergabung dengan Napoli dan Real Madrid sebelum akhirnya menemui 'kuil suci' di St James Park Stadium markas kebesaran Newcastle United.
Meskipun harus menerima kesebelasannya terdegradasi ke divisi Championship 2015/2016. Tetapi di kasta kedua, Benitez mampu membawa Newcastle berada di puncak klasemen sementara dengan perolehan 77 poin dalam 37 pertandingan.
Jumlah poin yang sama dengan posisi kedua, Brighton & Hove Albion, Newcaslte hanya unggul dalam jumlah selisih gol. Jika, mampu mempertahankan posisi puncak klasemen atau dua besar, maka pada musim 2017/2018, Benitez berhasil membawa timnya kembali promosi ke Liga Primer Inggris.