REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Pilkada Kabupaten Cirebon akan digelar pada Juni 2018. Sejumlah bakal calon (balon) bupati pun mulai mendatangi Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Cirebon. "Sudah ada beberapa (bakal calon) yang datang," ujar Ketua KPUD Kabupaten Cirebon, Saefuddin Jazuli kepada Republika.co.id, Sabtu (11/3).
Saefuddin tidak menyebutkan nama beberapa bakal calon bupati yang mendatangi instansi yang dipimpinnya tersebut. Namun, nama-nama itu diketahui sudah mulai muncul ke publik. "Ada beberapa (nama) yang sudah terberitakan di media," kata Saefuddin.
Para bakal calon Bupati Cirebon itu datang ke KPUD Kabupaten Cirebon untuk menanyakan syarat-syarat maju dalam pencalonan bupati Cirebon pada Juni 2018 mendatang. Mereka pun memiliki latar belakang yang beragam. Salah satunya anggota DPRD Kabupaten Cirebon.
Sedangkan untuk berbagai tahapan pilkada, Saefuddin mengatakan, hingga kini belum mulai dilakukan. Menurutnya, saat ini baru sebatas persiapan-persiapan, di antaranya melakukan sosialisasi ke masyarakat. "Sosialisasi di antaranya ke sekolah-sekolah," terang Saefuddin.
Di Kabupaten Cirebon, ada sekitar 1,7 juta jiwa warga yang nanti akan menentukan calon pemimpin mereka ke depan. Saat ini, Bupati Cirebon dijabat oleh Sunjaya Purwadisastra yang diusung PDI Perjuangan.