Selasa 14 Mar 2017 09:42 WIB

Presiden Brasil Ogah Tinggal di Istana Negara Gara-Gara Hantu

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Ani Nursalikah
Presiden Brasil Michel Temer.
Foto: AP Photo/Eraldo Peres
Presiden Brasil Michel Temer.

REPUBLIKA.CO.ID, BRASILIA -- Presiden Brasil Michel Temer memutuskan pindah dari kediaman resminya di Istana Alvorada karena hantu. Kepada sebuah majalah Brasil, Veja, Temer mengatakan ia dan keluarganya merasa istana negara sangat seram dan mencekam.

Temer dan istrinya, Marcela, kembali ke Istana Jaburu, yang menjadi kediaman wakil presiden. Mereka pernah tinggal di istana ini dengan mereka anak mereka, Michelzinho (7 tahun) sejak Temer terpilih sebagai Wakil Presiden Brasil pada 2011.

"Saya merasakan sesuatu yang aneh di sana. Saya tidak bisa tidur dari malam pertama. Marcela merasakan hal yang sama. Hanya Michelzinho, yang menyukainya," ujar dia, dikutip The Independent.

Temer, yang menjabat sebagai presiden setelah Dilma Rousseff diberhentikan tahun lalu itu, bertanya-tanya apakah ada hantu di dalam istana yang diresmikan pada 1958 tersebut.

Namun, kepergian Temer dari istana negara dilakukan setelah ia menghadapi tekanan atas skandal korupsi yang sedang dihadapi elite politik Brasil. Sejumlah politikus banyak yang didakwa korupsi karena diduga menerima suap sebagai imbalan pemberian kontrak bagi perusahaan minyak negara, Petrobas.

Mantan Presiden Luiz Inácio Lula da Silva sempat ditahan dan diinterogasi selama tiga jam pada Maret 2016, dalam kaitannya dengan penyelidikan kasus itu. Polisi mengatakan mereka memiliki bukti Lula telah menerima suap, yang kemudian dibantah oleh Lula.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement