REPUBLIKA.CO.ID, TASMANIA -- Butuh keberanian besar untuk mengendarai skateboard ribuan kilometer, bahkan jika perjalanan itu melalui beberapa pemandangan paling indah di Tasmania.
Seorang blogger asal Brisbane, Sophee Southall, kembali ke rumahnya setelah melakukan perjalanan selama satu bulan mengelilingi Pulau Tasmania dengan menggunakan skateboard berukuran panjang yang dikenal dengan sebutan longboard. Perjalanan berjudul 'Miles for Smiles' merupakan upaya yang dilakukan Sophee untuk mengumpulkan uang bagi layanan dukungan kesehatan mental ‘beyondblue’.
Dia memulai perjalanannya dari Hobart, berlanjut ke sepanjang pantai timur ke Launceston, menyeberang ke pantai barat laut dan kemudian kembali ke Hobart.
"Saya tertarik dengan menggunakan longboard karena permainan ini didominasi oleh laki-laki, dan gagasan seorang perempuan menggunakannya -terutama karena saya sedang hamil lima bulan pada saat ini -itu benar-benar tidak masuk akal dan tidak biasa," katanya.
Dia terinspirasi oleh rute yang sama yang diambil seorang teman laki-laki yakni antara Perth dan Brisbane. "Fakta bahwa ada seorang pria melakukan perjalanan semacam itu, saya pikir, pasti perempuan bisa melakukan hal semacam ini juga," katanya.
Sophee juga terinspirasi dari adegan di film The Secret Life of Walter Mitty tahun 2013, yang menampilkan adegan pemain utamanya -yang dimainkan oleh Ben Stiller -mengendarai skateboard melintasi Greenland. "Saya rasa, saya sempat menghabiskan dua jam untuk momen 'Walter Mitty' di sepanjang perjalanan ini, ketika semuanya berjalan lancar dan sesuai dengan yang saya bayangkan," katanya.
"Tiap momen lain adalah perjuangan tanpa henti di jalanan. Tapi saya ingin menjadikan ini sebuah tantangan karena saya tahu perjalanan ini sebuah upaya membangun karakter dan akan menjadi sebuah petualangan dan itu tidak akan mudah."
Dia mengalami kesulitan menghadapi lalu lintas, termasuk rel kereta api dan trotoar berpasir. Sophee menggunakan papan trailer yang dilekatkan pada skateboard dengan engsel, untuk membawa tenda dan barang-barangnya di wadah plastik yang dia gambarkan tak mewah. Tapi waktu yang dilaluinya di jalanan memang memiliki saat-saat istimewa.
"Saya harus mengakui Taman Nasional Freycinet sangat luar biasa menawan" katanya.
"Saya juga benar-benar menyukai Cradle Mountain, kawasan ini sangat dramatis dan merupakan lanskap yang menantang."
"Namun demikian, saya pikir kejutan besarnya adalah wilayah pantai barat laut. Saya tidak tahu seperti apa daerahnya -Stanley hampir misterius karena wilayah itu begitu asing bagi saya dan sangat berbeda dari tempat-tempat lain yang pernah saya kunjungi, tapi begitu menonjol."
Dia mengatakan, seluruh pengalamannya merupakan pengalaman yang membuat emosinya campur aduk. "Anda tidak bisa melakukan hal-hal seperti itu dan tidak belajar banyak hal mengenai diri Anda," katanya.
"Ada masalah konstan yang bermunculan, dan saya pikir mungkin hal itu terjadi terutama karena saya sedang mengandung. Sungguh bagus saya bisa belajar bagaimana bertahan dengan kaki saya dengan cepat dan saya tidak membiarkan stres menguasai diri saya.”
"Saya ingin bayi saya dilahirkan ke dalam kehidupan yang penuh petualangan dan mengetahui bukan hanya seorang ayah yang bisa melakukan hal-hal yang seperti ini, bahwa perempuan juga bisa melakukan hal seperti itu. Dan itu penting bagi saya.”
Diterjemahkan pada pukul 19:00 WIB, 12/3/2017 oleh Iffah Nur Arifah dari artikel Bahasa Inggris disini.