Rabu 15 Mar 2017 04:47 WIB

Korsel Ingin Perdagangan dengan Indonesia Capai 100 Miliar Dolar AS

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Budi Raharjo
Suasana aktifitas bongkar muat pelabuhan peti kemas di Tanjung Priuk, Jakarta, Selasa (10\1)
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Suasana aktifitas bongkar muat pelabuhan peti kemas di Tanjung Priuk, Jakarta, Selasa (10\1)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Chosun Ilbo Media Group Bang Sang Hoon menginginkan, hubungan perdagangan antara Indonesia dengan Korea Selatan (Korsel) mencapai 100 miliar dolar AS pada 2020. Ia memastikan, Korsel akan jadi mitra bisnis yang menguntungkan.

"Indonesia adalah harapan besar bagi negara-negara di kawasan. Presiden Joko Widodo kini tengah membangun pembangkit listrik, maka Korea Indonesia bisa saling menguntungkan," ujarnya dalam pidato pembukaan Indonesia Korea Business Summit 2017, di Jakarta, Selasa, (14/3).

Saat ini Korsel merupakan investor terbesar ketiga yang masuk ke Indonesia setelah Singapura dan Jepang. Bahkan investasi dari perusahaan Korsel ke Indonesia mencapai 7,5 miliar dolar AS untuk 7.607 proyek selama 2012-2016.

Acara Indonesia Korea Business Summit di Jakarta sendiri dihadiri lebih dari 500 peserta. Di antaranya terdiri dari Chairman CJ Group Sohn Kyung Shik, President of Hyundai Motor Group Chung Jin Haeng, President Director Samsung JK Shin, Cairman SM Entertainment Lee Sooman, dan lainnya. Hadir pula Presiden Joko Widodo, Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto dan Kepala Bada Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement