Selasa 14 Mar 2017 23:12 WIB

In Picture: Hancurnya Dokumentasi Peradaban Mesopotamia

.

Rep: Thaier Al-Sudani/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi

Artefak bertuliskan huruf arab peradaban Mesopotamia periode Islam di Museum dirusak pasukan ISIS di Irak (FOTO : Thaier Al-Sudani/Reuters)

Lubang besar menganga sisa peledakan artefak peradaban Mesopotamia di Museum yang dirusak pasukan ISIS di Irak (FOTO : Thaier Al-Sudani/Reuters)

Ruang pameran di Museum Mosul yang dirusak pasukan ISIS di Irak (FOTO : Thaier Al-Sudani/Reuters)

Manuskrip bertuliskan huruf arab dari peradaban Mesopotamia era Islam di Museum Mosul dirusak pasukan ISIS di Irak (FOTO : Thaier Al-Sudani/Reuters)

Artefak peninggalan peradaban Mesopotamia di Museum Mosul yang dirusak pasukan ISIS di Irak (FOTO : Thaier Al-Sudani/Reuters)

Artefak bertuliskan huruf paku dari peradaban Mesopotamia di Museum dirusak pasukan ISIS di Irak (FOTO : Thaier Al-Sudani/Reuters)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, MOSUL, IRAK -- Dua tahun setengah berada di bawah kekuasan pasukan ISIS, komunitas arkeologi dunia berduka. Museum Mosul yang menyimpan banyak artefak peradaban Mesopotamia rusak parah. Beberapa koleksinya dihancurkan dengan bahan peledak. Lainnya diduga dijarah dan dilarikan keluar Irak.

 

Museum ini memiliki koleksi pameran dari beberapa periode beradaban. Dari kawasan ini pula peradaban modern pertama di dunia diyakini berasal 4 milenium sebelum masehi. Di museum ini terdapat empat bagian utama ruang pamer. Hall Assyria, Hall Hatrene, Hall Islam dan Hall Pra-Sejarah. Kini museum ini tampak luluh lantak. Menjadi sebuah kehilangan besar bagi peradaban manusia.

 

 

 

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement