Rabu 15 Mar 2017 12:40 WIB

Limbah Kelapa Sawit Bakal Dikonversi Menjadi Listrik

Rep: Frederikus Bata/ Red: Dwi Murdaningsih
Listrik dari biogas rumput laut
Listrik dari biogas rumput laut

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - -Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mendorong pemanfaatan limbah kelapa sawit.  Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan Kementerian ESDM, Rida Mulyana menerangkan limbah sawit yang berupa padat dan cair tersebut sangat efektif untuk menghasilkan energi listrik.

"Limbah yang padat atau solid bisa dijadikan sumber pasokan energi biomasa,  malah sudah 1.700 Megawatt.  Lalu limbah cair atau yang disebut Pome,  mengandung metana yang 21 kali lebih jahat dari CO2. Masih banyak yang dibakar,  tapi ada juga yang dimanfaatkan untuk gas," kata Rida dalam forum Biogas di hotel Dharmawangsa, Jakarta,  Rabu (15/3).

Ia melanjutkan saat ini di Indonesia memiliki sekitar 800 pabrik kelapa sawit (PKS) yang tersebar di Sumatera dan Kalimantan. Jika satu PKS menghasilkan satu Megawatt listrik,  maka keseluruhan mampu memasok 800 Megawatt.

"Termasuk kami juga sudah membuat proyek percontohan yang membuat limbah sawit menjadi listrik untuk masyarakat setempat secara off grid (Tenaga Surya) tanpa melibatkan PLN," ujar Rida.

Pemerintah,  kata Rida sedang merancang program khusus pemanfaatan limbah pome menjadi listrik untuk masyarakat setempat. Program tersebut ditujukan kepada para pengusaha kelapa sawit.

"Nantinya akan sedikit obligasi ke teman-teman pemilik kelapa sawit untuk mengubah pomenya menjadi listrik," kata dia.

Kementerian ESDM,  jelas dia juga membicarakan konsep ini dengan PLN.  Salah satunya soal kondisi pabrik kelapa sawit yang jauh dari PLN.

"Dan kami lagi menyusun bagaimana mengclusteringnya, sehingga saat dikembangkan, teman-teman tidak hanya menjalankan kewajiban dari program mandatory, tetapi mendapatkan benefit secara finansial," ujar Rida.

Ia berharap para pengusaha sawit tersebut merespons dan mempersiapkan hal yang berkaitan dengan berjalannya program itu. Program bagaimana pemanfaatan limbah menjadi listrik.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement