Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Ketua Baznas Bambang Sudibyo dan Sekjen WZF membuka Konferensi Word Zakat Forum di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Rabu (15/3). (FOTO : Republika/Fuji EP)
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kanan), memukul gong sebagai tanda pembukaan World Zakat Forum (WTF), didampingi Ketua Baznas Prof Dr Bambang Sudibyo (tengah), dan Sekjen World Zakat Forum (WZF) Ahmad Juwaini, Jakarta, Rabu (15/3). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kanan), didampingi Ketua Baznas Prof Dr Bambang Sudibyo (tengah), dan Sekjen World Zakat Forum (WZF) Ahmad Juwaini dalam pembukaan Konferensi World Zakat Forum (WZF), Jakarta, Rabu (15/3). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memberikan sambutan saat pembukaan Konferensi World Zakat Forum (WZF), Jakarta, Rabu (15/3). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memberikan sambutan saat pembukaan Konferensi World Zakat Forum (WZF), Jakarta, Rabu (15/3). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kelima kanan) berfoto dengan para delegasi dalam pembukaan Konferensi World Zakat Forum (WZF), Jakarta, Rabu (15/3). (FOTO : Republika/ Yasin Habibi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin secara resmi membuka Konferensi World Zakat Forum (WTF), didampingi Ketua Baznas Prof Dr Bambang Sudibyo dan Sekjen World Zakat Forum (WZF) Ahmad Juwaini, Jakarta, Rabu (15/3).
Konferensi yang diikuti para penggerak zakat dari 16 negara tersebut mengusung tema “Penguatan Peran Zakat sebagai Instrumen Global Pengentasan Kemiskinan". Enam belas negara antara lain dari Indonesia, Arab Saudi, Bosnia Herzegovina, Maroko, Malaysia, Bangladesh, Sudan, Brunei Darussalam, Uganda, Nigeria, India, Jepang, Australia, Vietnam, Kamboja, dan Cyprus.
Advertisement