Kamis 16 Mar 2017 03:00 WIB

Sektor Migas Jadi Penyebab Turunnya Surplus Perdagangan

Rep: Idealisa Masyrafina / Red: Satria K Yudha
Migas
Foto: Agung Sasongko/ROL
Migas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) merilis data neraca perdagangan Indonesia pada Februari 2017 yang mencatat surplus 1,32 miliar dolar AS. Jumlah tersebut lebih rendah jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebesar 1,43 miliar dolar AS. 

Menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara, turunnya surplus perdagangan dipengaruhi oleh kenaikan defisit neraca perdagangan minyak dan gas (migas) yang melampaui peningkatan surplus neraca perdagangan nonmigas.

Surplus neraca perdagangan nonmigas pada Februari 2017 tercatat sebesar 2,55 miliar dolar AS, lebih tinggi dibandingkan surplus bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 1,99 miliar dolar AS. 

"Meningkatnya surplus neraca perdagangan nonmigas tersebut dipengaruhi oleh penurunan impor nonmigas sebesar 1,31 miliar dolar AS, melebihi penurunan ekspor nonmigas yang sebesar 0,75 miliar dolar AS," ujar Tirta, Rabu (15/3).