REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Telkomsigma terus melebarkan sayap bisnisnya di bidang penyedia solusi dan layanan teknologi informasi. Adalah sektor kesehatan yang kini ingin digarap oleh Telkomsigma.
CEO Telkomsigma Judi Achmadi mengatakan, pihaknya mengincar sektor kesehatan karena industri ini merupakan pasar yang besar. Apalagi industri kesehatan terus mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Menurut Judi, pasar yang besar dan banyaknya instansi sangat membutuhkan solusi teknologi informasi. Ini bertujuan untuk memberikan kemudahan, kecepatan, ketepatan dan kenyamanan terhadap layanan kesehatan.
Salah satu industri kesehatan tengah digarao Telkomsigma adalah Mitra Keluarga. Kata Judi, Telkomsigma mendukung jasa manajemen Mitra Keluarga. Mulai dari pelaksanaan infrastruktur sistem dan layanan terkelola SAP (SAP infrastructure server system and managed services), data center, disaster recovery center, UseeTV dan wi-fi, hingga layanan sambungan komunikasi (communication link).
"Pelaku bisnis tidak perlu khawatir terhadap keandalan sarana utama ICT untuk kelangsungan bisnisnya, karena keseluruhan aspek security, reliability dan availability infrastruktur ICT-nya dijamin oleh Telkomsigma yang didukung penuh oleh Telkom Indonesia," kata Judi melalui keterangan resminya, Kamis (16/3).
Solusi secara end to end mulai dari SAP (SAP infrastructure server system and managed services), data center, disaster recovery center, UseeTV dan wi-fi, serta layanan sambungan komunikasi (communication link) ini, diyakini akan memberikan implikasi value added yang positif terhadap pelayanan pasien Mitra Keluarga.
"Dengan dukungan Telkomsigma diharapkan dapat meningkatkan kepuasan dan kecepatan pelayanan. Dan dengan layanan data center Telkomsigma yang menerapkan standard dan praktik-praktik terbaik internasional diharapkan dapat menjamin keamanan data kami," kata CEO Mitra Keluarga Rustiyan Oen.
Saat ini, Telkomsigma masih menjadi market leader penyedia layanan data center terbesar di Indonesia dan telah memiliki customer based dari multi industri. Telkomsigma juga menjadi pemilik kapasitas data center terluas dengan ketersediaan 100 ribu sqm yang tersebar di seluruh Indonesia dengan spesifikasi teknis Tier II sampai dengan Tier IV.