REPUBLIKA.CO.ID, Jakarta -- Pahinggar Indrawan (35 tahun), pria yang melakukan bunuh diri dan merekamnya secara live melalui akun Facebook-nya, Sabtu (18/3), akan langsung dimakamkan. Jenazahnya dibawa ke TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan Sabtu, siang.
"Jenazah langsung dibawa dari RS Fatmawati ke TPU Jeruk Purut. Tidak dibawa ke rumah lagi," ucap Sidik, Ketua RT 08 RW 05, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Pantauan Republika.co.id, rumah Indra tampak sepi, hanya ada beberapa pelayat yang bersiap ke lokasi Indra dikebumikan.
Sebelumnya, publik dikejutkan dengan video bunuh diri yang menjadi viral. Diduga Indra nekat melakukan aksinya tersebut lantaran sering cekcok dengan sang istri.
"Pagi, kira-kira habis subuh, Pak Indra, dan istrinya datang ke rumah saya. Istrinya bilang ingin pisah. Kemudian Pak Indra pulang duluan ke rumah, sampai akhirnya siang pukul 13.30 WIB, sudah ditemukan gantung diri," kata Sidik.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai sopir taksi daring ini sudah dimakamkan di TPU Jeruk Purut sekitar pukul 11.00 WIB. Rencananya malam ini keluarga akan melaksanakan tahlilan di rumah almarhum, di Jalan Kemenyan, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.