Selasa 21 Mar 2017 14:52 WIB

Pemerintah akan Kembali Tinjau Arena Asian Games

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Israr Itah
Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto (kiri) berjalan bersama Menpora Imam Nahrawi saat meninjau perkembangan renovasi venue Asian Games di Kompleks Gelora Bung Karno beberapa waktu lalu.
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A.
Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto (kiri) berjalan bersama Menpora Imam Nahrawi saat meninjau perkembangan renovasi venue Asian Games di Kompleks Gelora Bung Karno beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Persiapan Asian Games 2018 terus berlangsung, proses renovasi arena pun masih berjalan sesuai rencana. Setelah Wakil Presiden Jusuf Kalla diangkat Presiden Joko Widodo menjadi Ketua Pengarah Kepanitian Asian Games 2018, pihaknya terus melakukan koordinasi termasuk juga pengawasan mengenai kesiapan infrastruktur. 

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang mengungkapkan dalam waktu dekat ini akan ada peninjauan kembali ke arena Asian Games. “Ya, akhir pekan ini direncanakan akan kunjungan dari venue ke venue,” kata Sekretaris Menpora, Gatot S Dewa Broto, Selasa (21/3). 

Peninjauan tersebut juga akan dilakukan oleh Kalla untuk melihata semua persiapan infrastruktur Asian Games 2018 hingga Maret ini. Rencananya, pemantauan venue Asian Games di Jakarta itu akan juga dilakukan bersama Menpora Imam Nahrawi. 

Gatot memastikan persiapan Asian Games 2018 akan selalu bekerja berbarengan dengan semua pihak-pihak terkait. “Sampai sekarang ini memang satgas infarastruktur Asian Games 2018, Inasgoc, dan juga Kemenpora selalu berkoordinasi untuk perkembangannya,” ungkap Gatot. 

Hingga 17 Maret 2017, renovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) sudah mencapai proses hingga 33,7 persen. Selanjutnya, tenis indoor dan outdoor Senayan sudah mencapai 51,5 persen. Lalu, Stadion Madya dan bisbol mencapai 6 persen dan stadion renang semi indoor Senayan menyentuh 36,3 persen. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement