REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Sandiaga Uno, berencana membangun bioskop untuk rakyat. Caranya dengan mempergunakan aset-aset Pemerintah Provinsi DKI yang ngangur.
"Bioskop untuk rakyat itu kami ingin aset-aset yang Pemprov tidak terpakai. Kalau cocok, terkonversi untuk menayangkan film-film, bukan film-film tua saja, tetapi film yang masih tayang, yang baru selesai tayang, yang terbaru," kata Sandiaga di Jakarta Selatan, Rabu.
Adapun tarif bioskop di bawah Rp 5.000 yang akan dikonversikan dengan kerja sama, tentunya dengan pemangku kepentingan yang lain. "Kami ingin masyarakat kelas bawah bisa juga mendapat akses ke film-film bagus yang menjadi primadona. Film karya anak bangsa," kata Sandiaga.
Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno menargetkan untuk mencetak 7.000 wirausaha baru dari program One Kecamatan One Center Enterpreneurship (OK OCE). Selain itu, program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus dan Kartu Jakarta Sehat (KJS) Plus. Serta program OK Trip dan Harga OK.
Pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno lolos ke putaran kedua bersama pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.