Kamis 23 Mar 2017 09:16 WIB

Sejarah Hari Ini: Galaksi Messier 64 Alias Mata Hitam Ditemukan

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Galaksi Mata Hitam yang juga disebut Messier 64, M64, atau NGC 4826 ditemukan oleh Edward Pigott.
Foto: astroimages.de
Galaksi Mata Hitam yang juga disebut Messier 64, M64, atau NGC 4826 ditemukan oleh Edward Pigott.

REPUBLIKA.CO.ID, Pada hari ini tahun 1779, Galaksi Mata Hitam yang juga disebut Messier 64, M64, atau NGC 4826 ditemukan oleh Edward Pigott. Secara independen, galaksi ini juga dikenali oleh oleh Johann Elert Bode pada 4 April tahun yang sama, serta Charles Messier pada 1780.

Galaksi ini memiliki sebuah jalur debu penyerap gelap yang spektakuler di depan inti cerah galaksi sehingga ia punya julukan "Mata Hitam" atau "Mata Setan".

M64 terkenal di kalangan astronom amatir karena penampilannya di teleskop kecil. Galaksi ini merupakan galaksi spiral di rasi bintang Coma Berenices.

Medium antarbintang Messier 64 terdiri dari dua cakram putar lawan yang kira-kira sama massanya. Di dalam cakram berisi jalur debu yang menonjol dari galaksi ini.

Populasi bintang galaksi menunjukkan tidak ada yang terdeteksi berputar lawan. Kemungkinan skenario pembentukan mencakup peleburan dengan galaksi satelit yang kaya gas dalam orbit sungsang, atau terus tumbuhnya awan gas dari medium intergalaktik.

Selanjutnya: Pasien Jantung Buatan Pertama Meninggal

sumber : History
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement