REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan bek Manchester United Rio Ferdinand menceritakan kepahitan hidupnya setelah ditinggal pergi istrinya Rebecca Ellison. Rebecca meninggal dunia pada Mei 2015 lalu karena tidak kuat lagi melawan penyakit kanker.
Ferdinand mengakui sangat berat menjalani hari-hari setelah ditinggal istri yang amat ia cintai. Ferdinand harus membesarkan tiga buah hati mereka Lorenz Ferdinand, Tia Ferdinand, dan Tate Ferdinand sendirian.
"Tidak ada orang yang siap untuk menjalani apa yang saya hadapi. Saya punya keluarga bahagia, istri luar biasa, dan anak-anak yang hebat. Tapi semua itu berubah sejak Rebecca didiagnosa mengidap kanker. Saya benar-benar butuh pertolongan saat itu," kata Ferdinand, dikutip dari Marca, Kamis (23/3).
Setelah menjadi duda, Ferdinand mengakui mulai dekat dengan minuman keras sebagai pelarian rasa sedih. Ia kerap depresi saat tengah malam terbangun tanpa ada lagi Rebecca di sisinya. Setidaknya selama tiga bulan setelah berpulangnya Rebecca, ia dekat dengan alkohol.
"Saya sangat sering bangun tengah malam dan minum terlalu banyak," ucap Ferdinand.
Ferdinand ditinggal pergi Rebecca ketika ia sudah bermain buat klub London Queen Park Rangers. Pada tahun meninggalnya Rebecca itu Ferdinand memutuskan pensiun dari dunia sepak bola. Bekas pemain Leeds itu pensiun ketika berusia 36 tahun. Kini ia fokus untuk membesarkan tiga anaknya.