REPUBLIKA.CO.ID, CISARUA -- Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta nomor urut 3, Sandiaga Uno berencana mengadopsi sistem pendidikan dan latihan di The Learning Farm di Cisarua, Jawa Barat untuk atasi masalah tawuran warga di Jakarta.

"Di sini adalah untuk anak-anak rentan, anak jalanan mantan pengguna narkoba dan juga anak-anak yang termarjinalkan dan putus sekolah," kata Sandiaga di "The Learning Farm" di Cisarua, Jawa Barat, Kamis (23/3).

Pasangan dari Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan telah bergabung sebagai donatur di yayasan pendidikan tersebut sejak tujuh tahun yang lalu dan masih memantau.

"Di sini didik dan dilatih sebagai petani organik urban bagaimana menanam sayuran, cabai, juga ada cara beternak kambing," kata Sandiaga.

Selain itu, The Learning Farm akan mengkhususkan membantu pangan yang ada di Jakarta, katanya.

"Kita lihat sangat positif programnya, dimana anak-anak yang tadinya dianggap jadi beban masyarakat, menjadi sangat percaya diri dan ada yang menjadi pengusaha dan petani organik urban serta sangat sukses," jelasnya.

Dia mengatakan The Learning Farm diperlukan di wilayah Jakarta yang rentan seperti tawuran, narkoba dan masalah sosial lain untuk dirangkul.

"Saya ingin anak seperti itu dibawa ke sini, program pertamanya 100 hari, diajari basicnya kemudian total setahun. Keluar rata-rata mereka fresh dan punya peluang. Program ini tidak membebani pemda sama sekali. Tidak ada beban di APBD, justru saya ingin memakai CSR bukan hanya perusahaan yang saya kelola, tapi juga perusahaan-perusahaan punya warga," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika