REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lomba ‘Cerdas Shaleh Kreatif’ yang diadakan para santri dari pesantren digital iHAQi, pada Kamis (23/3), berjalan sukses. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hafalan Alquran dan melatih kepercayaan diri setiap peserta.

Pesantren iHAQi (digital) adalah pesantren yang memiliki konsep berbeda dari pesantren modern lain yang sudah ada di Indonesia. Pesantren ini disebut pula pesantren post-modern. Pesantren ini pun memiliki konsep yang memadukan berbagai teknologi modern dalam pembelajaran para santri. Tapi. Tidak lepas dari dasar-dasar Islam.

Acara Cerdas Sholeh Kreatif ini diikuti oleh anak-anak rumah tahfidz, anak-anak sekitar lingkungan pesantren iHAQi. “Lewat acara ini, secara tidak langsung, kita sudah ikut berkontribusi untuk membantu anak-anak disana dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan juga pengembangan diri mereka” ujar Ustaz Erick Yusuf

Kang Erick mengutarakan kekagumannya kepada panitia dan santri yang turut berkontribusi atas acara ini. Dia menilai, acara ini dapat meningkatkan semangat dan motivasi para peserta lomba.

“Alhamdulillah para santri dari Pesantren Digital iHAQi telah berhasil dalam mengadakan acara lomba untuk anak-anak rumah tahfiz dan juga anak-anak yang tinggal di sekitaran Pesantren iHAQi,” ucap Kang Erick.

Erick berharap, santri-santri pesantren digital (iHAQi) ini bisa terus memeberikan kontribusi nyata kepada masyarakat. Sebagai bentuk pengaplikasian ilmu-ilmu yang dipelajari selama kegitan belajar di pesantren.

Ikuti Whatsapp Channel Republika