REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Manager timnas Inggris, Gareth Southgate menyesalkan keputusan Wilfried Zaha pindah kewarganegaraan dari Inggris dan bergabung dengan Pantai Gading. Sebab menurutnya, Zaha merupakan pemain cerdas dan bisa melakukan pekerjaan yang besar untuk klubnya di Inggris.
Southgate tidak ingin berbicara banyak dengan keputusuan Zaha saat ini. “Saya tidak akan mengomentari keputusannya dan kami berdua memiliki peran penting.” Kata Southgate dikutip dari Sky Sports, Selasa (28/9).
Sebelum Zaha mengambil keputusannya, Southgate mengaku sudah berdiskusi terlebih dahulu dengannya. Hanya saja, Zaha tetap menginginkan untuk berpindah kewarganegaraan ke Pantai Gading.
Meskipun begitu, Southgate memahami dan mengerti atas keputusan yang diambil Zaha. Dia merasa Zaha merupakan pemain pertamanya yang pergi setelah resmi menjabat sebagai manager timnas Inggris. “Tapi dia sudah membuat pikirannya untuk pergi dan berpindah ke Pantai Gading,” ujar Southgate.
Pada akhirnya, lanjut dia, saat ini harus fokus pada pemain yang sangat ingin bermain untuk Inggris. Bagi dirinya, hal itu sangat berbeda jika bersama pemain yang seratus persen ingin bersama Inggris.
Sebelumnya, Zaha memutuskan pindah kewarganegaraan ke Pantai Gading setelah gagal masuk timnas Inggris. Keputusannya memang juga dikarenakan, Zaha yang lahir di ibu kota Pandai Gading, Abidjan.