REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelawak legendaris, Eko DJ menutup usia setelah menderita gagal ginjal dan menjalani cuci darah selama hampir satu tahun.
Nama Eko DJ mulai dikenal dengan candaannya yang khas dalam grup lawak Srimulat. Meninggalnya pemeran Pak Broto dalam sinetron komedi Jinny oh Jinny ini menggoreskan luka mendalam bagi komedian tanah air.
Salah satu komedian Indonesia, Indro Warkop turut berbela sungkawa dengan kematian Eko DJ pada Senin (27/3) lalu. Indro mengatakan telah mengenal sosok Eko DJ sebagai pribadi yang baik, santun dan perhatian kepada sesama.
"Dia (Eko DJ) orangnya baik banget dan perhatian sama semua orang," ujar pelawak yang sempat bertakziah ke rumah duka di kawasan Taman Malaka, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Selasa (28/3) dini hari.
Personil grup lawak Warkop DKI ini mengakui dia tidak rutin bertegur sapa langsung dengan almarhum semasa hidup. "Secara fisik jarang ketemu sih, tapi Alhamdulillah secara emosi sih lumayan dekat," ungkap Indro, Selasa (28/3).
Eko DJ menghembuskan nafas terakhir akibat menderita gagal ginjal, Senin (27/3) malam. Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Keponakan Eko DJ, Ari mengatakan almarhum sempat jatuh dan menolak melakukan cuci darah.Ari menuturkan, pasca jatuh, almarhum sempat mengeluh sakit di sekujur badannya.
Pihak keluarga mengatakan, jenazah pelawak Eko DJ akan dimakamkan hari ini, Selasa (28/3) pukul 11.00 WIB di TPU Malaka, Pondok Kelapa, Jakarta Timur.