Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3). (FOTO : Republika/Prayogi)
Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3). (FOTO : Republika/Prayogi)
Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3). (FOTO : Republika/Prayogi)
Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3). (FOTO : Republika/Prayogi)
Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3). (FOTO : Republika/Prayogi)
Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3). (FOTO : Republika/Prayogi)
Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3). (FOTO : Republika/Prayogi)
Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3). (FOTO : Republika/Prayogi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesepeda melintas di jalan layang non tol (JLNT) untuk bus Transjakarta koridor XIII Ciledug-Tendean di Jakarta Selatan, Selasa (28/3).
Para pegiat sepeda memanfaatkan jalan layang sepanjang 9,3 km yang baru akan dioperasikan pada Juni 2017 mendatang tersebut untuk jalur bersepeda pada hari libur.
Advertisement