Kamis 30 Mar 2017 19:01 WIB

Mahasiswa AMIK BSI Pontianak Tanam 1.001 Mangrove di Mempawah

Mahasiswa AMIK BSI Pontianak menanam 1.001 mangrove di Mempawah.
Foto: Dok BSI
Mahasiswa AMIK BSI Pontianak menanam 1.001 mangrove di Mempawah.

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Organisasi Mahasiswa (Ormawa) AMIK BSI Pontianak sukses menyelenggarakan kegiatan penanaman 1.001 mangrove untuk Mempawah. Kegiatan dengan tema Peduli Lingkungan Demi Indonesia Hijau ini berlokasi di Mangrove Park Kabupaten Mempawah,  Kalimantan Barat, Ahad (26/3/2017).

 

Kegiatan peduli lingkungan ini merupakan  kerja sama Ormawa AMIK BSI Pontianak dan Mempawah Mangrove Conservation (MMC). Segenap civitas AMIK BSI Pontianak ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mereka terdiri  dari  mahasiswa, alumni, dosen hingga Pimpinan AMIK BSI Pontianak beserta jajarannya. Selain itu, kegiatan ini dihadiri pula oleh Ketua MMC  Raja Fajar Azansyah SE.

Ketua Pelaksana Ali Mustopa mengungkapkan, aksi menanam mangrove ini mempunyai tujuan khusus. Selain dalam rangka membantu program dari MMC, juga melatih rasa kepedulian civitas AMIK BSI Pontianak sebagai warga dari kalangan pendidikan terhadap lingkungan terutama pada kelestarian mangrove di Mempawah.

“Melalui kegiatan ini, ada sekitar 1.001 mangrove yang ditanam di sini (Mempawah). Tiap-tiap  peserta diberikan 10-15 bibit mangrove. Pemilihan Mempawah sebagai tempat kegiatan ini, karena di area sini rawan abrasi yang merupakan daerah pesisir,” ungkap Ali.

Pimpinan AMIK BSI Pontianak  Dedi Saputra SPd, MKom memberikan apresiasi kepada seluruh panitia maupun relawan yang telah secara sukarela berpartisipasi dalam rangka melestarikan taman mangrove di Mempawah.

“Semoga apa yang dilakukan hari ini menjadi amal dan ibadah serta kenangan tersendiri buat kita semua. Kami juga berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan bagi Ormawa AMIK BSI Pontianak Demi Indonesia Hijau,” kata Dedi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement