Jumat 31 Mar 2017 11:34 WIB

Polda Metro: Sekjen FUI Ditangkap karena Indikasi Makar

Rep: Alfan Tiara Hilmi/ Red: Karta Raharja Ucu
Muhammad al-Khaththath
Foto: Edwin Dwi Putranto/Republika
Muhammad al-Khaththath

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono membenarkan kabar penangkapan Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad al-Khaththath, Jumat (31/3). Menurut Argo al-Khaththath, ditangkap karena adanya indikasi makar dalam aksi 313.

Saat itu, al-Khaththath ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Selain al-Khaththath, polisi juga menangkap empat orang lainnya terkait dugaan yang sama.

“Iya tadi ditangkap jam 09.00 pagi tadi. Mereka ditangkap karena indikasi permufakatan makar,” ujar Argo Yuwono di Lapangan Simpang Monas, Jakarta Pusat, Jumat (31/3).

Argo mengatakan, lima orang yang ditangkap, termasuk al-Khaththath, karena adanya dugaan makar dalam aksi 313. Namun Argo masih enggan menyebutkan empat nama lain selain al-Khaththath.

“Ada lima orang yang ditangkap, nanti akan kami sampaikan dirilis,” ujar Argo.

Dari informasi yang beredar, ada lima orang yang sudah berhasil di amankan yaitu al-Khaththath, Zainudin Arsyad, Irwansayah, Dikho Nugraha, dan Andry. Pihak kepolisian sendiri sudah membenarkan nama-nama tersebut. “Iya, Benar,” ujar Argo.

Dari informasi yang beredar tersebut, ada beberapa barang bukti yang telah disita yaitu telepon genggam. Penyitaan barang bukti ini adalah untuk mendapatkan bukti digital forensik.

Lihat juga videonya:

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement