REPUBLIKA.CO.ID, LHOKSEUMAWE, ACEH -- Sebuah ledakan keras diduga granat terjadi di depan pertokoan di kawasan Uten Kot, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Sabtu.
Bekas ledakan tersebut membentuk lubang kecil yang tidak begitu dalam. Sementara dipintu toko Valentino Racing terlihat berlubang diduga ditembusi pecahan granat.
Sedangkan lokasi jatuhnya benda yang meledak tersebut berada dimulut sebuah gang dan berada didepan toko ban dimaksud.
Informasi diperoleh, ledakan yang terjadi pukul 06.00 WIB tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Pemilik toko ban, Devi Sihombing kepada polisi menyatakan, saat terjadi ledakan dirinya terkejut dan keluar melihat asal suara. Begitu melihat, ternyata ada kepulan asap putih di lorong disamping rumahnya.
Akibat ledakan itu, terali besi pintu tokonya berlubang. "Namun tidak ada korban jiwa dalam insiden itu," katanya.
Sesaat setelah itu, polisi meminta bantuan kepada tim penjinak bom dari Brimob Detasemen B Jeulikat Lhokseumawe, untuk memastikan tidak ada lagi bahan peledak di kawasan itu.
"Kasusnya kita selidiki dengan mengumpulkan keterangan saksi-saksi serta barang bukti," ujar Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe AKP Yassir.
Menurut salah seorang anggota polisi yang sedang memeriksa ledakan tersebut menyebutkan, ledakan tersebut diakibatkan oleh granat. Akan tetapi belum diketahui jenisnya karena belum menemukan pin kuncinya.