Ahad 02 Apr 2017 21:40 WIB

Masyarakat Samosir Didorong Ubah Karakter untuk Pariwisata

Seorang pemandu dan wisatawan mancanegara menari disamping patung Sigale-Gale, di Desa Tomok, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumut, Sabtu (24/8). Seorang pemandu dan wisatawan mancanegara menari disamping patung Sigale-Gale, di Desa Tomok, Kecamat
Foto: Antara/Irsan Mulyadi
Seorang pemandu dan wisatawan mancanegara menari disamping patung Sigale-Gale, di Desa Tomok, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumut, Sabtu (24/8). Seorang pemandu dan wisatawan mancanegara menari disamping patung Sigale-Gale, di Desa Tomok, Kecamat

REPUBLIKA.CO.ID, SAMOSIR, SUMUT -- Masyarakat di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, didorong untuk mengubah karakter dan pola pikir sebagai warga daerah kawasan tujuan wisata.

"Mari mengubah karakter supaya para wisatawan yang berkunjung ke Samosir merasa nyaman dan puas," kata Bupati Samosir Rapidin Simbolon di Samosir, Ahad (2/4).

Karakter diri yang perlu dikembangkan itu bersikap ramah, bersahabat dan menerapkan harga-harga yang standar, sehingga tidak terkesan memanfaatkan kunjungan wisatawan untuk meraih keuntungan besar.

Bupati juga mengajak masyarakat untuk mendukung program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah pusat, Pemprob Sumut mau pun Pemkab Samosir, khususnya bidang infrastruktur jalan.

Pemerintah, kata Rapidin, telah merencanakan pelebaran jalan lingkar Pulau Samosir seluas 14 meter, sehingga diharapkan kesediaan masyarakat yang terdampak memberikan lahan demi kemajuan Samosir.

"Pemerintah pusat telah menetapkan Samosir sebagai salah satu tujuan destinasi wisata nasional, karenannya masyarakat harus siap dari segi mental, perilaku dan pelayanan," kata Bupati. 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement