Senin 03 Apr 2017 16:45 WIB

Menu Khas Kafe Al-Fishawy

Kafe Al-Fishawy
Foto: wordpress.com
Kafe Al-Fishawy

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain kopi, teh menjadi minuman paling populer di Al-Fishawy. Seperti kebanyakan di dunia Arab, teh disajikan dalam teko dan dua cangkir dari bahan enamel dilengkapi semangkuk gula, daun na’na’ segar, atau daun mint.

Untuk kopi disajikan dalam wadah tradisional Arab yang disebut kanakah. Wadah ini bergalur, bergagang panjang seperti panci tembaga. Di samping nya ada wadah untuk gula. Menu favorit lainnya adalah kue tart yang disebut karkaday. Tart ini berwarna merah seperti kembang sepatu. Tart ini dilengkapi adas manis dan limun segar.

Selain itu, masih ada minuman sahlab yang populer di musim dingin. Minuman panas ini terbuat dari gandum dengan krim tebal di atasnya. Minuman ini diberi topping kacang dan kismis. Untuk para sosialita, shisha menjadi pilihan.

Pada malam hari, sebanyak 400 mangkuk berisi temabakau aromatik disiapkan di dapur al-Fisha wy. Tembakau ini dibuat lengket dengan molase dan diberi penyedap beraroma apel.

Sebagian besar meja marmer al-Fishawy yang kecil dan bulat retak bagian atasnya. Bagian yang retak disa tukan kembali dengan alu m inium. Akibatnya, meja terlihat sama tua dengan bangunan kedai al-Fishawy.

Mereka juga mempunyai lu kisan cat minyak yang besar. Lukisan itu diberi pernis coklat tua. Sebuah cermin ber bing kai emas dengan motif ara besque tergantung di ruang an. Beberapa dihias de ngan mutiara.

Dinding kedai dicat war na kuning redup. Penataan ini menambah ke san vintage al-Fishawy, menjadikannya semakin terkenal dan dika gumi pengunjung.

“Saya hanya tahu Fishawy adalah tempat yang layak dikunjungi. Namun, tidak tahu bagai mana sejarahnya,” kata Ahmed Mudara, seorang insinyur asal Suriah yang be kerja di Kairo.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement