REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendidikan karakter menjadi fokus program bakal calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dia mengatakan, pemerintah harus menyediakan pendidikan berkualitas hingga tuntas bagi setiap anak di Jakarta.
"Tanpa adanya komponen pendidikan karakter, tidak akan terbentuk kota Jakarta sebagai kota beradab," kata bakal calon gubernur nomor urut 3, Anies di Jakarta, Senin (3/4).
Mantan Menteri Pendidikan itu juga mengatakan, membentuk kualitas pendidikan tidak sekadar membagikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) agar anak bersekolah. Dia mengungkapkan, KJP tidak akan cukup mengubah nasib bila tidak diiringi dengan perbaikan kualitas pendidikan.
"Kualitas pendidikan Jakarta akan berubah. Dengan kualitas pendidikan lebih baik, maka kesejahteraan warga Jakarta akan terangkat," katanya.
Seperti diketahui, Anies memiliki program KJP Plus. Program tersebut, diperuntukkan kepada semua anak usia sekolah, yakni 6-21 tahun. KJP Plus juga bisa digunakan untuk kelompok Belajar Paket A, B, dan C, madrasah, pondok pesantren, dan kursus keterampilan serta anak yang berada di luar sekolah.
KJP Plus nantinya akan diterima warga miskin maupun yang mampu. Fasilitas tersebut akan dilengkapi bantuan tunai bagi penerimanya yang datang dari keluarga miskin. Bahkan, KJP Plus bisa digunakan untuk mengakses diskon belanja keperluan pendidikan hingga masuk museum dan wahana pendidikan secara gratis.