REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Seorang pria Muslim telah meninggal setelah mengalami pemukulan oleh ratusan warga Hindu. Korban diketahui tengah membawa sejumlah sapi di truknya.
Pehlu Khan (55 tahun), meninggal di rumah sakit, Senin (3/4) malam, dua hari setelah massa menyerang truk ternaknya di jalan raya Alwar di Rajasthan. Kepala Polisi Alwar, Rahul Prakash mengatakan, sedikitnya enam orang lain mengalami luka-luka dari insiden tersebut.
Ia mengaku masih berusaha mengidentifikasi pelaku serangan, dan telah mengajukan masalah ini sebagai kasus pembunuhan. Anehnya, Prakash masih akan menunggu hasil pemeriksaan dari postmortem, demi mengetahui penyebab kematian korban.
"Kami belum menerima laporan postmortem, tapi dia (korban) mengalami patah tulang rusuk," kata Prakash seperti dilansir Arab News, Rabu (5/4).
Sapi memang dianggap suci bagi agama Hindu yang saat ini merupakan mayoritas di India, dan penyembelihan dianggap ilegal di beberapa daerah. Bahkan, di bagian utara dan barat, terdapat kelompok warga yang berkeliaran di jalan raya demi memeriksa truk ternak yang lewat.
Setidaknya, 10 pria Muslim tewas dalam insiden serupa di seluruh India, dan dilakukan oleh massa Hindu yang curiga korban memakan atau menyelundupkan daging sapi. Pada 2015, seorang pria Muslim digantung oleh tetangganya karena desas-desus telah menyembelih sapi.