REPUBLIKA.CO.ID,‎ JAKARTA -- Pengajar kegiatan '30 Menit Lancar Baca Alquran', Ustaz Achmad Farid Hasan, mengungkapkan ada empat syarat yang harus dilakukan agar seseorang mampu belajar membaca Alquran. Jika empat hal ini dipenuhi, dia yakin seseorang yang awalnya tidak mengerti huruf hijaiyah pun dapat membaca Alquran.

Apa saja syarat-syarat tersebut? Pertama, harus fokus. "Kosongkan otak selama 30 menit. Mohon jangan pikirkan apapun selama waktu tersebut," ujar Ustaz Farid saat mengajar para peserta kegiatan '30 Menit Lancar Baca Alquran' yang digagas Republika, Sabtu (8/4).

Kedua, jangan ngantuk, apalagi tertidur. Dia menyebut metode belajar membaca Alquran selama 30 menit ini ibarat kendaraan cepat. Apabila peserta lengah sedikit saja, maka kendaraan atau ilmu tersebut akan melesat hilang. Peserta pun akan kesulitan mengikutinya.

Ketiga, atas kemauan sendiri dan bukan merupakan paksaan dari siapapun. Menurutnya, jika proses belajar tersebut hasil paksaan maka peserta tidak akan fokus. "Kalau tidak mau dipaksakan, ya nanti tidak konsen. Tapi kalau anak-anak harus dipaksa karena kalau tidak dipaksa tidak bisa-bisa," kata dia.

Syarat keempat yakni peserta harus bisa membaca huruf latin. Dalam metode ini, Ustaz Farid mengajarkan Alquran semudah membaca huruf latin. Alhasil apabila peserta tidak bisa membaca huruf latin, maka akan kesusahan mengikuti metode ini. "Kalau tidak bisa baca huruf latin tetap bisa baca Alquran tapi lama (bisanya)," ujar Ustaz Farid.

Pada hari ini, Sabtu (8/4), Republika kembali menggelar kegiatan '30 Menit Lancar Baca Alquran'. Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta dan merupakan angkatan ke-64 sejak diselenggarakan pada 2010.

Ikuti Whatsapp Channel Republika