Sabtu 08 Apr 2017 14:27 WIB

Festival Budaya Sakura Matsuri Pererat Pertukaran Budaya Indonesia-Jepang

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Winda Destiana Putri
Japan Matsuri
Foto: Istimewa
Japan Matsuri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna mempererat pertukaran budaya Indonesia-Jepang, PT Lippo Cikarang didukung Komunitas Alumni Jepang di Indonesia (KAJI) menyelenggarakan Festival Budaya Sakura Matsuri. Festival ini memasuki tahun ke-6 pada 2017.

Festival Budaya Sakura Matsuri dilaksanakan 8–9 April 2017 di Orange County, Lippo Cikarang. Festival ini berisi pameran budaya dan kuliner Jepang yang diramaikan oleh Japan culture corner, Japanese bazaar, Mr & Miss Sakura competition, Japanese karaoke, juga Japanese speech competition.

"Acara puncak festival akan diramaikan band asal Jepang, Festive & Addiction. Kami harap tahun ini ada 100 ribu pengunjung Festival Sakura Matsuri, tahun lalu pengunjung mencapai 80 ribu orang," kata Presiden Direktur PT Lippo Cikarang, Toto Bartholomeus dalam siaran persnya, Sabtu (8/4).

Saat ini, ujar dia, sekitar 12 ribu ekspatriat tinggal di Lippo Cikarang dan sekitarnya, 60 persen di antaranya dari Jepang. Dengan adanya Festival Sakura Matsuri, diharap warga Jepang di Indonesia tetap bisa menikmati keindahan bunga sakura yang sedang bermekaran dengan cara menikmati budaya Jepang yang dipamerkan di sini.

Sakura Matsuri, terang Toto, merupakan festival tahunan di Jepang yang digelar untuk menikmati keindahan mekarnya bunga Sakura pada bulan Maret. Suasana yang sama dihadirkan oleh Orange County pada Festival Sakura Matsuri 2017. "Kami mendukung aktivitas pertukaran budaya internasional melalui festival ini. Diharap festival ini menjembatani pertukaran budaya Jepang dan Indonesia, tukar-menukar dan saling melengkapi."

Director General Japan Foundation Norihisa Tsukamoto mengatakan, ia senang ada Festival Sakura Matsuri di Indonesia. "Saya tak bisa menyaksikan mekarnya bunga sakura secara langsung di Jepang tapi saya senang bisa menikmati Sakura Matsuri di Indonesia."

Pada 2018 yang akan datang, ujar Tsukamoto, akan dilaksanakan perayaan peringatan hubungan diplomatik ke-60 Indonesia-Jepang. "Tahun depan kita merayakan peringatan penting, saya berharap Sakura Matsuri makin berkembang."

Executive Director Japan National Tourism Organization Hideki Tomioka menambahkan, di Jepang saat ini bunga sakura sedang bermekaran. Banyak orang Indonesia pergi ke Jepang untuk menyaksikan hal itu. "Kalian masih bisa melihat bunga sakura bermekaran hingga bulan Mei di dataran tinggi. Silakan cari tiket murah ke Jepang dan menikmati mekarnya sakura," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement