REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kota Bekasi membuka diri atas kehadiran dai internasional, Zakir Naik, yang akan memberikan ceramah di Stadion Patriot Chandrabaga Kota Bekasi malam ini.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bahkan berterima kasih atas kedatangan Zakir untuk berbagi inspirasi nilai Islam dalam bingkai keragaman. Rahmat menilai hal itu relevan dengan kehidupan masyarakat Bekasi yang heterogen. Kehadiran Dr Zakir Naik ke Bekasi juga jadi bentuk kepercayaan terhadap Bekasi.
Soal kecurigaan Zakir Naik membawa pesan negatif bagi keragaman, Rahmat mengatakan jangankan tokoh internasional, tokoh lokal saja saat ini banyak dicurigai. ''Kembali ke niatnya, orang mengajak pada kebaikan dan kedamaian, mengapa tidak? Kalau banyak berpikir negatif, bangsa ini tidak maju,'' kata Rahmat, Sabtu (8/4).
Ia menyebut, ceramah Zakir Naik tidak jauh seputar Alquran dan bagaimana Kitab Suci ini mengatur kehidupan. Hal itu sangat relevan dengan kehidupan umat.
''Saya pikir silakan saja. Hanya saja, Stadion Patriot juga akan dipakai lagi kegiatan lain, maka harus dijaga bersama terutama lapangan rumputnya,'' kata Rahmat.
Menurut Rahmat, masyarakat Bekasi perlu hadir untuk mendengar langsung ceramah Dr Zakir Naik. Yang tidak hadir bisa mendengarkan melalui radio. Pada 1-10 April 2017 ini, Zakir Naik melakukan safari dakwah ke Indonesia bertajuk Zakir Naik Visit Indonesia 2017. Naik datang ke Indonesia ditemani oleh istri dan anak-anaknya.
Safari Dakwah Dr Zakir Naik di Indonesia dimulai pada 2 April 2017 lalu di Auditorium Universitas Pendidikan (UPI) Bandung dan akan berakhir pada 10 April 2017 mendatang di Auditorium Universitas Hasanuddin Makassar. Bekasi menjadi salah satu tujuan safari dakwah Zakir Naik di Indonesia.
Baca juga, Dituding Terkait Teroris, Ini Klarifikasi Zakir Naik.