Senin 10 Apr 2017 05:39 WIB

Masih Banyak Truk Berlebihan Muatan Lewat Jembatan Cisomang

Rep: Novita Intan/ Red: Bayu Hermawan
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono
Foto: Antara/Aji Styawan
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah sembilan hari dibukanya Jembatan Cisomang di Jalan Tol Padalarang-Purbaleunyi, bagi truk golongan II hingga V, masih banyak ditemui truk dengan muatan beban berlebih (overload) dari beban yang diizinkan yakni paling berat 45 ton bagi golongan V yakni truk dengan lima gandar atau lebih.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan dari hasil pemantauan dengan alat weight in motion, dari sebanyak 600 truk yang lewat sekitar 17 persennya terdeteksi overload.

"Hampir 100 truk overload. Overloadnya tidak main-main, truk golongan V yang seharusnya maksimal 45 ton ternyata melebihi dari itu bahkan ada yang sampai 85 ton," ujarnya, di Jakarta, Ahad (10/4).

Truk yang overload kemudian dikeluarkan dari jalan tol Purbaleunyi sehingga tidak melintas di Jembatan Cisomang yang masih terus dilakukan perkuatan pascabergesernya pilar jembatan tersebut pada Desember 2016.