Senin 17 Apr 2017 05:52 WIB

Roller Coaster Macet, Pengunjung Terjebak Berjam-jam di Ketinggian

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Hazliansyah
Proses evakuasi penumpang roller coaster yang terjebak di ketinggian
Foto: Digital Spy/Twitter @PGFDPIO
Proses evakuasi penumpang roller coaster yang terjebak di ketinggian

REPUBLIKA.CO.ID, MARYLAND -- Pengunjung taman bermain di Maryland, Amerika Serikat, ketakutan setelah terjebak di wahana Six Flags America selama berjam-jam. Mereka akhirnya berhasil diselamatkan setelah menunggu selama tiga jam 50 menit.

Insiden tersebut terjadi ketika kereta mulai naik dan berhenti. 24 orang penumpang wahana kemudian terjebak di atas ketinggian.

Pihak taman bermain di Maryland langsung memanggil layanan darurat dan menyelamatkan penumpang dengan cara diturunkan satu persatu.

Dilansir dari Digital Spy, Ahad (16/4), Petugas Informasi Layanan Publik Prince George, Mark Brady mengonfirmasi kereta wahana tersebut berhenti di ketinggian sekitar 80 kaki dan berada pada posisi sudut 30 derajat. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 17.35 waktu setempat.

“24 orang (yang terjebak) dengan rentang usia enam sampai 45 tahun. Mereka aman diturunkan sebelum pukul 21.30. Tidak ada cedera,” ujar Brady.

Pihak pengurus Six Flags America mengatakan dalam sebuah pernyataan terkait hal ini.

“Kereta berhenti saat sebelum lintasan memutar. Hal itu menyebabkan kereta berhenti di tempat yang aman. Keselamatan tamu adalah prioritas kami dan permainan ini akan ditutup untuk pemeriksaan menyeluruh,” kata Pihak Pengurus Six Flags.

Ini bukan pertama kalinya roller coaster tidak berfungsi. Pada Agustus 2014, penumpang wahana ini pernah terjebak selama lima jam karena berhenti tiba-tiba.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement